A . Masyarakat Pedesaan
Masyarakat Pedesaan adalah Masyarakat yang pada umum nya masih memegang
nilai-nilai cultural kebudayaan dan adat-adat yang leluhur mereka ajarkan .
Masyarakat pedesaan ini masih sulit berkembang karna tertutup nya oleh apa yang
leluhur mereka ajarkan , sehingga susah menerima hal baru. Namun secara tata krama
sangat kental sekali yang namanya gotongroyong maupun bahumembahu , jarang
sekali masyarakat pedesaan yang dikenal kurang baik Berikut ini merupakan ciri-ciri masyarakat
pedesaan:
1 . Kehidupan
masyarakat pedesaan masih memegang tinggi nilai keluhuran keagamaan dan kebudayaan
. Warga pedesaan sering sekali bergotong-royong ketimbang harus individualisme
. Warga pedesaan sering sekali bergotong-royong ketimbang harus individualisme
3 . Masyarakat
pedesaan masih berkutat dengan hal-hal yang lama dan cenderung susah untuk
menerima hal baru
4 . Fasilitas-fasilitas
masih jarang terdapat di pedesaan
5 . Akses
pedesaan yang terpencil susah untuk ditempuh
B. Masyarakat Perkotaan
Masyarakat Perkotaan adalah Masyarakat yang dihuni
oleh orang-orang yang heterogen kedudukan sosialnya . Masyarakat kota ini pada
umum nya telah mengikuti dampak dari era globalisasi sehingga sering kali pada
umum nya muncul lah suatu individualisme yakni kurang nya rasa sosialisasi
dengan orang lain. Berikut ini merupakat ciri-ciri masyarakat perkotaan:
1 . Kehidupan
agamanya berkurang karna biasanya hanya duniawi saja yang di kejar nya tanpa
mementingkan kelak akhirat nanti
2 . Biasanya
banyak warga kota yang individualisme tanpa mementingkan orang lain
3 . Warga
kota pada umumnya mendapatkan pekerjaan lebih banyak
4 . Perubahan-perubahan
tampak nyata di kota karna sangat berpengaruh dari budaya luar
5 . Lebih
sering terkena oleh dampak globalisasi